Kip In Tach

[nust88] Saturday, March 29, 2008 1:18 AM

From: "Tenriagi Malawat" Malawat_md@yahoo.com



Hallo semua,

Seperti kata si JonBulu, satusatunya ide yang menyatukan kita adalah Nust 85-88 memang betul. apalagi kalian sudah banyak yang melanglang buana sampai ke Timbuktu gitu. Kayaknya hanya segelintir yang tinggal menjaga tanah air ini. Sori kalo ternyata ada banyak. Masalahnya kita tidak pernah haihai sih.

Misalnya si Azizah alias Titan alias hidung alias saputangan. Sekarang dia sudah jadi ahli mata yang sibuk dengan 2 orang anak perempuannya. Tau kenapa saya bilangi dia hidung toh? Trus kusebut dia saputangan juga karena dia tidak bisa lepas dari saputangannya. Mungkin suka gerah kalo duduk pangkupangkuan denganku dan Oci naik becak dari Nust ke Ujung Pandang Baru. Bayangkan saja kalo jadi berenam dengan 3 buah mesin ketik manual merk brother! Jadi dia selalu kape'-kape' (kipas-kipas) dengan saputangannya itu. Walaupun itu becak balapbalap dan angin kencang menerpa rambutnya yang penuh hairspray! Ayo kita bayangkan lagi! Trus pas nyampe di tujuan, daeng becaknya pinjam itu saputangan karena keringetan dan poso! (capek deh) Ini tidak usah dibayangkan karena cuma karanganku....




Trus ada Dario yang ambil spesialisasi Radiologi

Waktu kutanya, "Dario kenapa ko ambil Radio?"

Dijawabnya, "Sama namaku!"

Aneh...

Hampir juga selesai sekolahnya, tapi dengardengar penempatannya di Sulawesi Tenggara

Waktu pulang dari Jakarta bulan lalu, saya sepesawat sama Sonny Tan. Dia jadi tambah tinggi (atau saya yang jadi tambah pendek ya?) dan tambah gemuk. Hai hai, tukaran nomor telpon dan berpisah deh. Sampe sekarang tidak pernah kuhubungi dia, abis tidak tau mo cerita apa. Maybe next time laah.

Yang terakhir, kemarin dulu saya jalan sama Joni alias Joan Rieuwpassa (tidak boleh salah tulis namanya bapaknya, guruku itue). Kami jalan ke rumah Donny Saluling makan malam. Ultahan pacarnya Donny dirayakan di rumahnya. Ceritanya Donny mau merried sama Maret tanggal 30 Maret ini lho! Maret itu kecil, imut, putih, sipit dan kalem, sementara Donny tetap ketawaketiwi, gundul dan penuh tatto.

Ada yang aneh?

Banyak!

Nama ceweknya sama dengan bulan kawinannya Ini perkawinan keduanya Donny. Yang pertama dulu sama bule di USA. Cerai, tidak ada anak.
Ingat dulu Joni pacaran dengan Doni?

Waktu kutanya, "Jon, kenapa ko tidak jadian saja lagi sama Doni?"

Dijawabnya, "Kami tidak cocok."

Trus kutanya lagi, "Lantas kenapa dulu kobisa pacaran lama dengan dia?"

"Khilaf, Gi, khilaf!" trus dia ngakak!

Yang sering kuhubungi cuma Tim Wisata Kuliner : Elda, Atun, Jaja dan Gembul serta Irma Mereka sempat ke Mks Nov 2006.
Kami kelilingi semua warungwarung top di Mks tempo hari, mulai dari es krim MGH sampe sop sodara di pasar sentral, sop konro karebosi sampe nyuknyang Toraja (penjualnya kalo bukan Sampe, Marthen, ya Anis, begitubegituji nama penjual nyontor di sini!) yang jualannya pake grobak pendek, etc. Trus napak tilas ke mantan rumahnya Atun n Jaja. Adaada saja...

Yah begitulah, sebaiknya kita memang kip in tach laah.


Beberapa tahun lalu saya pernah janjian sama Peang ke kafenya Olive, tapi batal karena kesibukanku (tepatnya kesoksibukanku! hehehe) Sekarang, karena saya sudah selesai sekolah, lebih banyak waktu neh. Jadi kalo ko ada yang pulang ke mks, hubungi saya. Tapi ingat, saya sudah tidak di jl. Sunu, sekarang tinggal di Pettarani.

Mudahmudahan masih ada rindu untukku dari kalian, seperti kurindukanko juga semua, friends...

Buktinya sampe sekarang kalo lewat di jalan A.Yani yang sudah terang benderang karena semua pohon asam di pinggir jalan itu sudah ditebang, pasti saya nengok ke Nust. Pasti. Pasti nengok. Walaupun cuma nengok, walaupun tidak ada lagi orang kukenal di sana,walau Pak Chris dan engku Muhaji sudah meninggal, walau masamasa itu sudah lama sekali berlalu, pasti saya nengok ke sana,karena sakit leherku dan kuping kananku kalo tidak nengok!!

Kip in tach, friends. Love U all

---a

No comments:

 

THE SOUL © 2008. Template Design By: SkinCorner